Lokasi Judi Tembak Ikan di Jalan Inspeksi Sudah Disuruh Tutup Olen Babinsa, Namun Tetap Beroperasi

    Lokasi Judi Tembak Ikan di Jalan Inspeksi Sudah Disuruh Tutup Olen Babinsa, Namun Tetap Beroperasi
    Lokasi judi tembak ikan di Jalan Inspeksi sudah disuruh tutup oleh Babinsa Kecamatan Medan Deli, Namun tetap beroperasi, Minggu (23/6).

    MEDAN - Kepala Lingkungan, Polmas dan Babinsa Jalan Inspeksi, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli sudah menegur pemilik lokasi judi tembak ikan yang beroperasi di pinggir sungai Marelan. Namun teguran tersebut tidak di Indahkan oleh penyedia tempat dan pengusaha judi tembak ikan.

    Hal itu dijelaskan Babinsa Kecamatan Kota Bangun, Koptu Ali Akbar kepada awak media, Jum'at (21/6).

    "Sudah pak kita tegur dan suruh tutup. Tadi kepling sama polmas udah suruh tutup, saya lagi cuti diluar kota, " ungkap Ali Akbar.

    Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Kapolri memerintahkan jajarannya untuk memberantas semua perjudian di wilayah hukum Indonesia. Namun perintah itu jelas - jelas diabaikan oleh Kapolres Pelabuhan Belawan.

    Hal itu terlihat masih beroperasinya lokasi judi di Jalan Inspeksi dan sempat viral lokasi tersebut menjadi tempat bermain anak - anak dibawah umur.

    Sebelumnya diberitakan, Lokasi judi tembak ikan di Jalan Inspeksi atau tepatnya sepanjang Jalan Benteng Sungai Marelan rusak generasi bangsa.

    Lokasi judi yang beroperasi di pemukiman warga itu sama sekali tidak tercium oleh pihak kepolisian Polres Pelabuhan Belawan.

    Saat dilakukan investigasi, lokasi judi tembak ikan menjadi tontonan anak dibawah umur.

    Menurut warga, anak - anaknya sudah biasa melihat tontonan perjudian yang beroperasi 24 jam nonstop.

    "Kalau disini sudah gak heran lagi bang, lihat lah itu, " ucap salah seorang pedagang sambil menunjuk lokasi judi yang menjadi tempat bermain anak - anak dibawah umur.

    Anak - anak yang seharusnya melihat hal - hal yang positif, kini otaknya dirusak oleh bandar judi dengan mempertontonkan mesin judi penyedot uang rakyat ke anak dibawah umur.

    Saat dikonfirmasi pihak kelurahan, terlihat pegawai sudah tidak berada dikantor.

    Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton Silaban tidak pernah membalas konfirmasi awak media terkait lokasi judi tembak ikan yang marak di wilayah hukumnya.

    medan sumut
    A. Putra

    A. Putra

    Artikel Sebelumnya

    Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan Lakukan...

    Artikel Berikutnya

    Dituduh Ada Hubungan 'Spesial' Dengan Dosen...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Orang Tua RGW Diminta Bayar Rp2 Juta Saat Ambil Motor di Polrestabes Medan, Ini Kronologinya
    Hendri Kampai: Jika Rakyat Indonesia Marah, Kumpeni Belanda Saja Tumbang, Apalagi Oligarki
    Hendri Kampai: Merasa Dijajah, Kumpeni Belanda dan Rezim Orde Baru Ditumbangkan Rakyat Indonesia
    Hendri Kampai: Lahirnya Ormas Vigilantis dan Tindakan Anarkis

    Ikuti Kami